Perawatan Cara Bersihkan Lantai Anda

Faktor utama yang membuat pemilik rumah memilih untuk menggunakan lantai kayu adalah karakter spesial dan sifat elegan yang dihasilkan lantai kayu. Saat pemilik rumah mulai tertarik untuk menggunakan lantai kayu sebagai pengganti keramik yang membosankan dan yang biayanya lebih mahal dari lantai kayu AJD Parquet, maka muncul beberapa pertanyaan yang dikarenakan sifat kayu yang berbeda dengan sifat keramik.
Satu hal yang terpenting ketika pemilik rumah memutuskan untuk menggunakan lantai kayu sebagai bagian dari kehidupan sehari-harinya, adalah cara memperlakukan lantai kayu tersebut.
Kayu adalah salah satu elemen yang memiliki sifat alami, cantik dan design tekstur yang abadi. Dengan merawatnya secara konsisten dan benar, maka sifat-sifat positif tersebut bisa terus dipertahankan.
Dengan mengikuti beberapa cara merawat lantai kayu dibawah ini, anda harus siap mendapatkan lirikan dan pujian dari keluarga dan teman saat mereka mampir ke rumah anda, hingga bertahun-tahun kemudian.
  • Letakkan keset kaki/sepatu/sandal di setiap jalan masuk ruangan yang berlantai kayu untuk menahan penyebaran pasir atau kerikil yang terbawa oleh alas kaki. Partikel-partikel mungil ini bersifat abrasif dan perlahan menggores finishing lantai kayu. Hindari keset yang alasnya terbuat dari karet atau keset yang tidak berventilasi. Gunakan keset khusus untuk lantai kayu, dan bersihkan secara rutin.
  • Gunakanlah penyapu dan pengepel yang berkualitas baik secara rutin untuk mengusir debu, pasir dan partikel lain.
  • Vaccum cleaner juga baik untuk digunakan untuk menghisap partikel yang tersembunyi.
  • Gunakan produk khusus pembersih lantai kayu untuk membersihkan noda atau tumpahan cairan lain tanpa membuat lantai kayu menjadi kusam.
  • Lantai kayu yang finishing-nya menggunakan poly-urethane, membutuhkan pembersih yang tidak meninggalkan residu dan tidak mengandung bahan wax (lilin).
  • Untuk titik yang terkena noda lengket, bersihkan dengan kain berbahan handuk atau sponge basah.
  • Jangan gunakan pembersih dengan amonia atau sabun berminyak, karena akan mengakibatkan permukaan lantai kayu menjadi kusam.
  • Karena sifat kayu yang mengembang ketika terlalu lembab, maka hindari penggunaan pel kain yang terlalu basah. Bila terlalu basah, lantai kayu dapat menggembung hingga timbul keretakan atau perubahan bentuk.
Kesimpulannya, merawat lantai kayu adalah sama halnya dengan merawat lantai dari material lainnya. Hanya saja bahan pembersihnya berbeda dan perlakuannya membutuhkan perhatian yang lebih. Lantai kayu bukan lagi sekedar alas untuk rumah anda, tetapi merupakan dekorasi yang mewah dan eksotik yang menjadi bagian utama dari rumah itu sendiri.

Harian:
pembersihan harian dilakukan dengan menyapu atau menggunakan penghisap debu untuk menghilangkan debu dan kotoran kotoran yang dapat menggores permukaan kayu. pastikan roda ujung penghisap debu tidak menggores kayu, jika anda ragu, gunakan ujung model sapu pada penghisap debu anda.

Mingguan:
Bersihkan Keset pada ruangan untuk menghilangkan debu dan kotoran kotoran yang tersimpang di dalamnya. Bersihkan pula bagian bagian lantai yang susah di jangkau seperti bawah tempat tidur dan bawah sofa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar